Ada yang berbeda pada upacara tahun ini. Seluruh petugas upacara, mulai dari protokol hingga pengibar bendera, adalah para guru dan staf sekolah. Dengan mengusung tema keprofesian, para pendidik menunjukkan bahwa semangat kebangsaan tidak hanya dihayati dalam kata-kata, tetapi juga diteladankan lewat disiplin, kekompakan, dan dedikasi.
Yang paling menarik, pasukan pengibar bendera (Paskibra) diisi oleh guru-guru yang dulu pernah menjadi paskibra semasa sekolahnya. Walau sudah lama tidak berlatih, dasar baris-berbaris yang pernah melekat kembali ditampilkan dengan penuh percaya diri. Hal ini menjadi bukti bahwa jiwa nasionalisme tidak pernah pudar oleh waktu.
Upacara ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi menjadi momentum untuk mempererat kebersamaan, menumbuhkan rasa cinta tanah air, serta meneguhkan komitmen sekolah dalam mencetak generasi unggul yang berkarakter islami, berilmu, dan berdaya saing.
Mari Bergabung di SMP Terpadu Darul Dakwah Mojokerto!
Jika Anda sedang mencari sekolah yang tidak hanya mendidik anak secara akademik, tetapi juga membentuk karakter islami, disiplin, dan cinta tanah air, maka SMP Terpadu Darul Dakwah Mojokerto adalah pilihan tepat.
Di sini, siswa dibimbing oleh guru-guru profesional yang berdedikasi, dengan lingkungan pesantren yang mendukung pembentukan akhlak dan kecerdasan. Kegiatan belajar dipadukan dengan nilai kebangsaan, keagamaan, serta keterampilan hidup yang relevan dengan perkembangan zaman.
Penerimaan Peserta Didik Baru

Program murid Inden 2025-2026