Literasi sekolah merujuk pada kemampuan siswa untuk membaca, menulis, berbicara, dan memahami teks dalam berbagai bentuk, termasuk teks cetak, digital, dan multimedia. Ini adalah keterampilan penting yang diajarkan di sekolah untuk membantu siswa menjadi pembaca dan penulis yang kompeten, serta individu yang mampu berpikir kritis dan berkomunikasi dengan baik.
Berikut adalah beberapa komponen utama dari literasi sekolah:
Literasi Membaca: Ini mencakup kemampuan memahami teks yang dicetak dan digital, seperti buku, artikel, dan situs web. Siswa harus dapat mengenali kata-kata, memahami makna kalimat, dan menyusun informasi dari berbagai sumber.
Literasi Menulis: Siswa diajarkan cara mengekspresikan pemikiran mereka dalam tulisan yang jelas dan koheren. Ini mencakup berbagai jenis tulisan, seperti esai, cerita, laporan, dan surat.
Literasi Berbicara: Kemampuan berbicara dengan jelas dan efektif sangat penting. Siswa harus dapat menyampaikan ide-ide mereka secara lisan, baik dalam percakapan sehari-hari maupun dalam presentasi formal.
Literasi Mendengarkan: Ini melibatkan kemampuan mendengarkan dengan cermat dan memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain dalam berbagai konteks, seperti pelajaran di kelas atau percakapan sosial.
Literasi Media: Dalam era digital, literasi media menjadi semakin penting. Siswa harus memahami bagaimana mengonsumsi, mengevaluasi, dan membuat konten media, termasuk berita, video, dan gambar.
Literasi Informasi: Ini mencakup keterampilan mencari, menilai, dan menggunakan informasi dari berbagai sumber, termasuk internet. Siswa harus dapat membedakan informasi yang sahih dari yang tidak sahih.
Literasi Kritis: Kemampuan berpikir kritis dan menganalisis teks adalah bagian penting dari literasi sekolah. Siswa diajarkan untuk mengajukan pertanyaan, mengidentifikasi argumen, dan merumuskan pandangan mereka sendiri.
Literasi Kultural: Ini mencakup pemahaman tentang konteks budaya di mana teks dibuat dan diinterpretasikan. Siswa diajarkan untuk mengenali perspektif dan nilai-nilai yang mungkin memengaruhi teks.
Pendidikan literasi sekolah bertujuan untuk memberikan siswa alat yang mereka butuhkan untuk berhasil di sekolah dan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, literasi sekolah juga membantu siswa menjadi peserta aktif dalam masyarakat yang semakin kompleks dan terhubung secara global.
Literasi digital adalah kemampuan untuk menggunakan teknologi digital, seperti komputer, smartphone, tablet, dan perangkat lainnya, dengan kompeten dan efektif. Ini mencakup pemahaman tentang cara menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, navigasi di internet, berinteraksi dengan media sosial, dan mengelola informasi secara online.
Literasi digital juga mencakup pemahaman tentang isu-isu keamanan dan etika dalam penggunaan teknologi digital. Berikut adalah beberapa komponen penting dari literasi digital:
Kemampuan Teknis: Ini mencakup pengetahuan tentang bagaimana menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, termasuk sistem operasi, aplikasi, dan perangkat penyimpanan data. Ini juga termasuk keterampilan dasar seperti mengetik dan penggunaan perangkat input seperti keyboard dan mouse.
Navigasi Internet: Literasi digital mencakup kemampuan untuk mencari informasi secara efektif di internet. Ini mencakup penggunaan mesin pencari, penilaian keandalan sumber informasi online, dan pemahaman tentang bagaimana alamat URL bekerja.
Media Sosial: Kemampuan untuk berpartisipasi dalam media sosial, memahami privasi online, dan mempraktikkan etika dalam berinteraksi dengan orang lain di platform seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lainnya.
Keamanan Digital: Ini mencakup pemahaman tentang ancaman keamanan digital seperti virus komputer, malware, phishing, dan upaya untuk melindungi diri dari ancaman ini. Ini juga termasuk penggunaan sandi yang kuat dan pemahaman tentang praktik keamanan online.
Pengelolaan Informasi: Kemampuan untuk mengelola, menyimpan, dan mengatur informasi digital. Ini mencakup keterampilan dalam mengatur email, menyimpan data secara aman, dan membuat salinan cadangan data penting.
Hak Cipta dan Etika Digital: Literasi digital juga mencakup pemahaman tentang hak cipta dan etika dalam penggunaan konten digital. Ini termasuk pengetahuan tentang apa yang diizinkan dan tidak diizinkan dalam hal penggunaan dan berbagi konten online.
Pemecahan Masalah Teknologi: Kemampuan untuk mengatasi masalah teknis yang mungkin muncul dalam penggunaan perangkat dan aplikasi digital. Ini melibatkan kemampuan untuk mencari solusi sendiri atau meminta bantuan saat diperlukan.
Kritis Digital: Kemampuan untuk menganalisis informasi yang ditemukan secara online, memahami bias potensial dalam sumber informasi, dan membuat keputusan yang informasi berdasarkan bukti.
Literasi digital sangat penting dalam dunia modern yang semakin terhubung secara digital. Ini membantu individu menghadapi tantangan teknologi dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh dunia digital. Selain itu, literasi digital juga berkaitan erat dengan literasi informasi dan literasi media, karena semua elemen ini saling terkait dalam dunia digital.
Penerimaan Peserta Didik Baru

Program murid Inden 2025-2026